Kharisma Alam, Putri. 2016. Perancangan Ulang Identitas Visual PT. Pintu Nusantara Tour Event & Travel Planner serta Penerapannya pada Media Promosi. Jurusan Seni Rupa Konsentrasi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing Drs. Moh. Rondhi, dan Supatmo, Kata kunci redesain, identitas visual, media promosi, tour event & travel planner, brand awareness PT. Pintu Nusantara Tour Event & Travel Planner merupakan salah satu perusahaan penyelenggara perjalanan pariwisata yang berpusat di daerah Bali. Perusahaan ini didirikan sejak 1 Januari 2006 oleh Bapak Opstityon W. B. yang pada awalnya diberi nama CV. Pintu Bali Tour & Travel. Semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan pelayanan jasa perjalanan wisata mendorong perusahaan tersebut memperluas sayap bisnisnya dan bermotivasi ingin memperbesar perusahaan menjadi PT Perseroan Terbatas sekaligus mengganti nama perusahaan yang semula bernama CV. Pintu Bali Tour & Travel menjadi PT. Pintu Nusantara Tour Event & Travel Planner. Hal ini dikarenakan perusahaan ingin berkembang dari perusahaan kecil menjadi besar dalam menghadapi persaingan yang terjadi baik di pasar nasional maupun internasional sehingga dapat membawa nama perusahaan mencapai tingkat yang lebih tinggi. Secara garis besar, proses perancangan Proyek Studi ini melalui 4 tahap yaitu proses preliminary, proses pra-produksi, proses produksi, dan proses pasca-produksi. Dalam berkarya, teknik cetak yang digunakan meliputi digital printing, bordir, press dan grafir. Melalui proses perancangan ulang identitas visual yang kemudian diterapkan pada media promosi tersebut, dihasilkan karya berupa logo, tagline, motion graphic animation, stationery set kop surat, map, kartu nama, notes, name tag, amplop, stempel, pen case, CD beserta cover, member card, brosur, uniform, vehicle, dan merchandise paper bag, jam, tas, bantal mobil, tumbler, handuk, kaos, kalender. Perancangan seluruh karya ini memperhatikan unsur-unsur desain seperti garis, bidang, ruang, warna. Prinsip-prinsip desain seperti keseimbangan, dominasi dan kesatuan juga digunakan sehingga tercipta desain yang estetis. Ciri umum desain yang dibuat yaitu selalu menampilkan logo PT. Pintu Nusantara Tour Event & Travel Planner, serta dominan menggunakan kombinasi background berupa garis lengkung yang bervariasi tebal tipisnya dengan perpaduan 4 warna yaitu biru dongker, oranye, cokelat dan abu-abu, sehingga mencerminkan citra perusahaan yang berkonsep simple, modern, dan profesional. Jenis pesan yang terkandung dalam media promosi bersifat informatif, persuasif, pengingat, penambah nilai dan membantu aktivitas lain. Perancangan ulang karya identitas visual serta penerapannya pada media promosi ini diharapkan dapat meningkatkan brand awareness, memperluas segmentasi pasar, juga memberikan sebuah citra atau image yang baik di hadapan konsumen yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan, serta media yang telah dirancang juga dapat didistribusikan sesuai dengan khalayak sasaran yang dituju.Ketikakamu hendak melakukan desain packaging, perlu kamu perhatikan bahwa preferensi warna setiap orang itu berbeda tergantung usia dan jenis kelamin juga. Mengapa Penggunaan Warna Dapat Menyampaikan Pesan Psikolog Dalam Desain. by admin; June 5, 2022; Faktor-faktor seperti jenis kelamin, usia, dan budaya dapat memengaruhi cara
Selainbentuknya, psikologi warna juga dapat memengaruhi eksistensi suatu brand. Orang-orang cenderung mengenal brand dari bentuk dan juga warnanya yang tentunya sangat khas. Setidaknya warna memiliki 3 peran penting bagi branding, di antaranya: 1. Memengaruhi Keputusan Konsumen sebagai Target Pasar.
Ilustrasi warna kuning. Foto kuning merupakan salah satu warna yang banyak digemari oleh orang-orang. Namun, tahukah bahwa arti warna kuning dalam psikologi sangatlah mendalam?Setiap warna yang ada di muka bumi ini diyakini mempunyai makna tertentu. Hal ini juga berlaku pada warna ini akan menjelajahi enam arti warna kuning dalam psikologi, menggali pengaruhnya dalam berbagai aspek kehidupan Warna KuningSalah satu arti warna kuning adalah perasaan keceriaan, kebahagiaan, dan optimisme. Foto merupakan unsur penting dalam kehidupan kita yang mempengaruhi suasana hati, persepsi, dan bahkan perilaku manusia. Kuning merupakan warna yang serupa dengan warna kunyit atau emas psikologi, warna kuning sering kali dikaitkan dengan berbagai makna dan memiliki pengaruh yang kuat dalam mengendalikan emosi dan pikiran manusia. Mengutip dari buku Chromotherapy Pencegahan Gangguan Psikologis melalui Terapi Warna karya Al Halik, dan Hamdi Abdul Karim, dan beberapa sumber lainnya, berikut arti warna Keceriaan dan KebahagiaanWarna kuning sering kali dikaitkan dengan perasaan keceriaan, kebahagiaan, dan optimisme. Ketika melihat warna kuning, otak kita merespons dengan meningkatkan produksi serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam meningkatkan mood dan mengurangi perasaan cemas. Oleh karena itu, warna kuning sering digunakan dalam terapi warna untuk mengatasi depresi dan meningkatkan Kreativitas dan Rangsangan OtakKuning juga dikaitkan dengan kreativitas dan stimulasi mental. Warna yang cerah dan mencolok ini dapat merangsang aktivitas otak dan meningkatkan daya konsentrasi serta kecerdasan. Itulah sebabnya banyak ruang kelas dan ruang kerja yang menggunakan warna kuning untuk meningkatkan kreativitas dan Energik dan Penuh SemangatArti warna kuning lainnya adalah energik dan penuh semangat. Foto kuning memiliki sifat energik dan penuh semangat. Ketika kita melihat warna kuning, tubuh kita merespons dengan peningkatan energi dan motivasi. Warna kuning dapat membantu mengatasi kelelahan dan memberikan dorongan tambahan dalam menjalani aktivitas Kepercayaan Diri dan KeberanianKuning juga dikaitkan dengan kepercayaan diri dan keberanian. Warna ini dapat memberikan dorongan positif untuk menghadapi tantangan dan mengatasi rasa takut. Ketika kita mengenakan pakaian kuning atau melihat warna kuning di sekitar kita, kita cenderung merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi situasi Lambang Komunikasi yang EfektifWarna kuning sering dikaitkan dengan komunikasi yang efektif dan kejelasan. Warna kuning dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan memahami pesan dengan lebih baik. Penggunaan warna kuning dalam desain grafis atau presentasi dapat membantu pesan menjadi lebih menarik dan mudah Pusat Perhatian dan FokusKuning juga dikaitkan dengan perhatian dan fokus. Warna ini dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat daya ingat. Penggunaan warna kuning dalam lingkungan belajar atau ruang kerja dapat membantu mempertahankan konsentrasi dan meminimalisir kuning memiliki berbagai arti dan pengaruh yang signifikan dalam psikologi manusia. Dari keceriaan dan kebahagiaan hingga kepercayaan diri dan fokus, warna kuning memiliki daya tarik yang kuat dalam mempengaruhi emosi, perilaku, dan persepsi manusia. Dengan memahami makna warna kuning ini, kita dapat menggunakannya dengan bijak untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan dan produktivitas kita itu warna kuning?Kenapa warna penting bagi kehidupan?Apa makna warna kuning?
Warnatetaplah sebuah elemen yang penting dalam desain, karena warna bisa dijadikan wadah untuk bercerita dan menyampaikan pesan melalui desain sesuai dengan keinginan sang desainer. Dalam pemilihannya, konteks akan sebuah warna pun diperlukan mulai dari persepsinya oleh masyarakat, preferensi target audience , hingga relevansinya dengan konsep
Tahukah Sobiz bahwa warna yang dipilih dalam desain branding dan juga marketing digital ternyata memiliki hubungan yang sangat erat. Bagaimana bisa itu terjadi? Disadari atau tidak ternyata ada psikologi warna di dalam setiap desain pemasaran yang dibuat oleh seorang pemasar. Keberadaan warna akan dapat mempengaruhi keputusan pembeli saat mengunjungi situs website, profil sosial media, dan bahkan aplikasi instant chatting yang digunakan oleh suatu brand atau perusahaan. Hal ini dikarenakan dengan adanya psikologi warna bisa dimanfaatkan dalam pengembangan bisnis yang dijalankan. Bahkan keberadaannya memberikan pengaruh yang sangat penting dalam bisnis tersebut. Mengingat begitu pentingnya psikologi warna dalam bisnis, maka pelaku bisnis atau pengusaha diharuskan untuk belajar ilmu psikologi warna. Mulai dari pengertian, sejarah hingga manfaatnya untuk branding dan marketing. Supaya lebih jelas, simak uraian lengkapnya dibawah ini. Arti Warna Menurut Para Ahli Secara psikologis diuraikan oleh J. Linschoten dan Drs. Mansyur, warna-warna itu bukanlah suatu gejala yang hanya dapat diamati saja, warna dapat mempengaruhi kelakuan dan memegang peranan penting dalam penilaian estetis dan turut menentukan suka tidaknya kita akan bermacam-macam benda. Dari penjelasan diatas dapat dijelaskan bahwa selain hanya dapat dilihat dengan mata, ternyata warna bisa menyampaikan pesan untuk mempengaruhi perilaku seseorang, mempengaruhi penilaian estetis dan turut menentukan suka tidaknya seseorang pada suatu benda. Arti dari setiap warna dari segi emosi ini pun sudah pernah diteliti sejak dulu. Seperti Lois 1954 sudah pernah melakukan penelitian tentang keterkaitan warna dengan suasana hati mood. Bahkan Psikolog Amerika, Frank H. Mahnke 1996 juga pernah memimpin eksperimen tentang keterkaitan warna dengan emosi UK Essays Film Studies 2015. Penerapan warna misalnya dalam pembutan logo pada suatu perusahaan, pengolahan warna menggunakan ilmu psikologi agar logo yang dihasilkan bisa menyampaikan pesan tersembunyi dari perusahaan itu, sekaligus menggambarkan brand yang kuat untuk konsumen. Contoh yang lainnya adalah pada iklan, selain grafik dan scene yang bagus, pemilihan warna adalah hal mendasar yang menjadi bahan pertimbangan. Warna adalah aura yang menjelaskan karakter dari suatu objek maupun subjek, bisa benda bisa berupa sifat, yang berkaitan dengan sifat adalah kepribadian seseorang berdasarkan warna kesukaan. Para fotografer dan juga videografer sering menggunakan psikologi warna untuk menciptakan efek emosi dengan tujuan karyanya bisa dirasakan sepenuhnya oleh orang lain yang melihatnya. Di dunia film, juga digunakan pengolahan makna warna untuk efek emosi color grading. Seperti film horor yang sering menggunakan warna biru nuansa gelap untuk membangun suasana takut, dan lain-lain. Baik, sekarang langsung saja kita cari tahu, apa saja arti dari setiap warna-warna terhadap psikologi manusia atau pasar. 1. Arti Warna Hitam Warna hitam umumnya menggambarkan kemisteriusan, keberanian, kekuatan, atau rasa tidak bahagia. Hitam sering digunakan sebagai simbol ancaman atau kekuatan, namun juga dapat menjadi indikator kekuatan. Dalam banyak budaya, hitam juga dikaitkan dengan kematian dan perasaan berkabung. Warna ini juga memberikan kesan ketidakbahagiaan, seksualitas, formalitas, hingga kemutakhiran. Khusus untuk fashion, warna hitam bisa membuat tubuh terlihat langsing. Selain itu warna hitum juga bisa di artikan elegan, misterius, namun atraktif. Tidak heran jika warna yang populer dalam ranah fashion ini menjadi favorit banyak orang. Bagaimanapun, warna hitam merepresentasikan kekuatan, rasa percaya diri, dramatis, misterius, klasik. Bahkan dalam banyak kasus melambangkan maskulinitas. Namun, penggunaan warna hitam yang terlalu dominan, bahkan secara tidak seimbang, dapat menciptakan kesan lain, seperti suram, gelap, bahkan menakutkan. Adapun pemakaian dalam intensitas besar bisa saja menimbulkan perasaan tertekan yang lekat dengan kondisi hampa, kerusakan, duka, hingga kematian. 2. Arti Warna Putih White Black Logo Example Warna putih umumnya menggambarkan kesucian, kedamaian, kekosongan, dan kepolosan. Putih dapat melambangkan awal yang baru, serta memberikan efek yang membuat ruang terasa lebih besar dan luas. Namun, warna netral ini juga dapat menggambarkan perasaan yang dingin, hambar, dan steril. Ini juga bisa terasa membosankan. Kontras dengan warna hitam, putih erat kaitannya dengan kesan bersih, suci, ringan, dan “terang”. Adapun diyakini punya “kekuatan” untuk mengurangi rasa sakit, tidak heran jika warna putih sering kali dijumpai dalam dunia kesehatan. Seperti halnya di rumah sakit. Sementara warna putih dalam jumlah yang “sesuai” dapat memberi kesan keterbukaan dan kebebasan. Namun, penggunaan warna putih secara berlebihan bisa saja berdampak pada nyeri kepala dan mata lelah. 3. Arti Warna Biru Warna biru umumnya menggambarkan ketenangan, kestabilan, produktif, dan kesedihan. Menjadikan warna ini memberi perasaan yang tenang, aman, dan damai. Biru juga sering dipandang sebagai tanda stabilitas. Akan tetapi, warna biru juga dapat menciptakan perasaan sedih atau ingin menyendiri. Warna ini sering digunakan untuk menghias kantor karena penelitian menunjukkan bahwa orang lebih produktif ketika berada di ruangan biru. Dalam ranah desain interior, warna biru sering kali digunakan untuk menciptakan kesan luas, stabil, sejuk, dingin, dan relaksasi pada ruangan. Dari segi kesehatan, penggunaan warna biru diyakini mampu meningkatkan konsentrasi, mengatasi rasa cemas, tekanan darah tinggi, migrain, bahkan insomnia. Adapun arti warna biru melambangkan suatu hubungan profesionalitas, kecerdasan, kepercayaan diri, bahkan menjadi simbol kekuatan. Sayangnya, warna biru juga kerap berasosiasi dengan sikap dingin, keras kepala, tidak ramah, dan kurangnya empati. 4. Arti Warna Hijau Green Logo Example Psikologi warna hijau umumnya menggambarkan warna alam, keamanan, keberuntungan, dan kecemburuan. Hijau telah lama dijadikan sebagai simbol kesuburan. Para peneliti juga menemukan bahwa hijau dapat meningkatkan kemampuan membaca dengan meletakkan selembar kertas hijau transparan di atas bacaan. Hijau pun memiliki efek menenangkan dan dapat menghilangkan stres. Menjadi representasi dari warna alam, warna hijau sarat akan harmoni keseimbangan, kesuburan, kesegaran, kedamaian, hingga efek relaksasi bagi seseorang. Kendati punya dampak negatif menimbulkan rasa terperangkap, kebosanan, ambisi, dan kelemahan, Warna hijau dipercaya mampu menurunkan stres, melambangkan penyembuhan, hingga mendorong perasaan empati. Dalam psikologi warna, hijau kerap digunakan untuk membantu seseorang yang berada dalam situasi tertekan-agar lebih mampu menyeimbangkan dan menenangkan emosinya. 5. Arti Warna Merah Warna merah umumnya menggambarkan cinta, gairah, kekuatan, dan kemarahan. Kecerahan merah dapat membangkitkan emosi dengan kuat. Selain itu, merah juga dikaitkan dengan rasa hangat dan nyaman. Seperti halnya hitam, warna merah pun sering digambarkan sebagai warna yang kuat. Seperti halnya warna api, darah, maupun Matahari, warna merah kerap berkonotasi dengan kekuatan, adrenalin, gairah, serta semangat. Dunia psikologi sering kali mengaitkan arti warna merah dengan energi, gairah, kekuatan, kegembiraan, cinta, enerjik, kemewahan, nafsu dan peringatan. Selain itu, warna merah juga identik dengan kekerasan, kecemasan, bahkan agresivitas. Sedangkan warna merah muda campuran merah dengan putih atau kita kenal dengan warna pink dianggap melambangkan cinta dan romantisme. Itu sebabnya, merah muda populer dengan warna “cinta”, berhubungan dengan perempuan, dan kesan feminim. 6. Arti Warna Kuning Yellow Logo Example Arti warna kuning umumnya menggambarkan kehangatan, kecerahan, perhatian, dan energi. Kuning sering dilambangkan sebagai hal yang ceria dan hangat. Sebagai warna yang paling terlihat, menggunakan warna kuning juga menjadi yang paling menarik perhatian. Namun, banyaknya cahaya yang dipantulkan membuat warna kuning sulit dibaca. Selain itu, kuning juga dapat menciptakan perasaan frustrasi. Secara umum, warna terang seperti halnya kuning, memberikan kesan ceria, bahagia, energik, dan rasa optimis. Adapun penggunaan warna kuning pada ruangan dipercaya mampu merangsang aktivitas pikiran dan mental, bahkan berdampak pada meningkatnya kemampuan analisis seseorang. Muncul satu anggapan, mereka yang menyukai warna kuning cenderung lebih bijaksana, cerdas akademis, kreatif, serta piawai dalam menciptakan ide dan berinovasi. Sayangnya, seluruh manfaat positif tersebut tidak lepas dari risiko kecemasan, inkonsisten, rasa gelisah, bahkan tekanan stres–khususnya bagi mereka si penggemar warna kuning. 7. Arti Warna Ungu Purple Logo Example Warna ungu umumnya menggambarkan kebijaksanaan, kekayaan, imajinasi, dan misterius. Ungu sering dilihat sebagai warna yang mewah dan terkadang terlihat eksotis. Dalam psikologi warna, ungu juga memiliki karakteristik yang menenangkan. Warna ungu bahkan dapat membangkitkan imajinasi. Jarang ditemukan di alam, membuat warna ungu kerap dipersepsikan dengan imajinasi, spiritualitas, dan sisi misterius. Itu sebabnya, penggunaan warna ungu dianggap mampu menarik perhatian, memancarkan kekuatan–bahkan tidak lepas dari kesan lain, seperti ambisius, independen, kebijaksanaan, visioner, bahkan kemewahan. Sayang, penggunaan warna ungu secara berlebihan juga memiliki sisi negatif dan memiliki kesan kurang teliti dan “kesendirian”. 8. Arti Warna Coklat Brown Logo Example Warna cokelat umumnya menggambarkan kekuatan, keamanan, alam, dan isolasi. Cokelat dianggap dapat membangkitkan kekuatan dan ketahanan. Warna ini juga sering dikaitkan dengan kehangatan. Namun, cokelat juga dapat menciptakan perasaan sepi, sedih, dan terasingkan. Masuk dalam kategori warna alam yang “netral”, warna coklat identik dengan stabilitas dan kehangatan. Biasa bersanding dengan warna hijau, paduan cokelat sendiri dipercaya mampu menciptakan kenyamanan, keakraban, serta rasa “aman”. Sayang, penggunaan warna coklat atau cokelat secara berlebihan bisa saja memberikan kesan dominan yang kaku, kolot, pesimis, bahkan tidak berperasaan. 9. Arti Warna Abu-abu Grey Logo Example Campuran antara warna hitam dan putih ini kerap kali digunakan sebagai “penetral”. Dalam sisi positif, warna abu-abu menggambarkan keseriusan, kestabilan, kemandirian, bahkan memberikan kesan bertanggung jawab. Namun, penggunaan warna abu-abu yang terlalu dominan berdampak pada munculnya kesan membosankan dan tidak komunikatif. Selain itu, beberapa kesan negatif akan muncul seperti kurang percaya diri, kurang energi tidak atraktif bahkan depresi. 10. Arti Warna Jingga / Orange Orange Logo Example Arti warna jingga umumnya melambangkan kebahagiaan, antusiasme, energi, dan fokus. Jingga adalah kombinasi dari merah dan kuning yang umumnya dianggap sebagai warna energik. Warna ini dapat menimbulkan perasaan bahagia, hangat, dan antusias. Warna ini bahkan juga sering digunakan untuk menarik perhatian. Warna Orange Dianggap mampu “merangsang” emosi, tidak heran jika warna orange kerap digunakan pada tempat-tempat makan atau justru di lingkungan kerja yang membutuhkan produktivitas. Dengan daya tariknya yang kuat, warna orange melambangkan kehangatan, kenyamanan, keceriaan, bahkan optimisme. Sayangnya, dalam dunia desain, penggunaan warna oranye yang berlebihan dapat memberikan kesan “murah”, bahkan “mudah dijangkau”. Lebih dari itu, penggunaan warna orange secara dominan bahkan bisa menciptakan kesan ramai, gaduh, hingga merangsang perilaku hiperaktif. Sebagai penyeimbang, Anda dapat menggunakan warna ungu atau biru. rwP8O5.